Fathimatuzzahra, S.Hut., MP., Pimpin Rencana Penanaman dan Pengamanan Kawasan Hutan di Jalur Jalan Bebas Hambatan Banjarbaru–Batulicin
Kabarbanua.com, Banjarbaru- Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan, Fathimatuzzahra, S.Hut., MP., memimpin langsung kegiatan Rencana Penanaman dan Pengamanan Kawasan Hutan yang berada di sepanjang jalur Jalan Bebas Hambatan Banjarbaru–Batulicin. Acara ini dilaksanakan pada Kamis, 8 Mei 2024, bertempat di Aula Rimbawan III, Kantor Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan. Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak terkait sebagai bentuk kolaborasi lintas sektor dalam menjaga kelestarian hutan di wilayah strategis tersebut.

Hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Selatan, PT. Hutan Rindang Banua, PT. Inhutani I, Kepala KPH Kayu Tangi, Kepala Tahura Sultan Adam, Kepala KPH kusan, serta unsur keamanan wilayah seperti Kapolsek dan Danramil yang masuk dalam jalur bebas hambatan Banjarbaru–Batulicin. Selain itu, Camat dan Kepala Desa dari lingkup Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Banjar yang termasuk dalam area jalur juga turut hadir. Keterlibatan seluruh elemen ini menunjukkan pentingnya sinergi antar instansi dan pemerintah daerah dalam menjaga kawasan hutan dari ancaman kerusakan dan alih fungsi.

Dalam sambutannya, Fathimatuzzahra menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dalam hal ini Dinas PUPR Provinsi Kalsel telah membangun jalan bebas hambatan Banjarbaru – Batulicin sepanjang 104 km yang berada didalam kawasan hutan. Untuk melindungi keberadaan kawasan hutan dari perambahan, kebakaran hutan dan illegal loging perlu dilakukan langkah-langkah strategis dan kolaboratif untuk mengamankannya. Menurutnya, kawasan hutan yang dilintasi oleh pembangunan infrastruktur harus tetap dijaga keberadaannya demi keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan lingkungan hidup. Upaya upaya yang perlu dilakukan adalah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, penanaman di sisi kanan dan kiri jalan serta pengamanan hutan menjadi salah satu langkah konkret yang akan dilakukan secara kolaboratif.