Berikan Peluang Usaha Untuk Masyarakat, PT Borneo Indobara Salurkan Program Pelatihan Menjahit di 5 Kecamatan
Kabarbanua.com, Tanah Bumbu- Berbagai pemberdayaan terhadap masyarakat terus disalurkan Pihak Perusahaan PT.Borneo Indobara (PT.BIB) guna meningkatkan tarap ekonomi menuju kesejahteraan masyarakat melalui program CSRnya.
Adapun kali ini PT Borneo Indobara kembali menyelenggarakan pelatihan menjahit di Lima kecamatan yang berada Ring 1 areal pekerjaannya.
Dari Daftar Kecamatan dan Peserta
Pelatihan itu turut diikuti oleh 114 keseluruhan peserta dari 5 kecamatan, yaitu terdiri dari, Teluk Kepayang: 26 peserta , Kuranji: 26 peserta, Satui: 22 peserta, Angsana: 25 peserta dan Sungai Loban: 15 peserta.

Program tersebut dimulai pada tanggal 4 Desember dan akan berlangsung sampai 6 bulan kedepan. Dengan dilakukannya bimbingan serta pendampingan secara langsung dari trainer profesional dan Narasumber bernama Ni Made Narstuti ( PIC Program Pelatihan Menjahit )

” Pelatihan menjahit ini juga dilakukan dengan cara bekerja sama dengan PT Pan Brothers melalui Balai Latihan Kerja “Garment Course Center.” Pan Brothers Tbk sendiri.
Ini adalah salah satu perusahaan manufaktur garmen terbesar di Indonesia yang didirikan sejak tahun 1980 lalu.
Perusahaan ini bergerak di bidang produksi pakaian jadi, baik itu termasuk pakaian olahraga, kasual, hingga pakaian formal.
Pan Brothers dikenal sebagai mitra utama merek-merek internasional terkenal, seperti Adidas, Uniqlo, The North Face, dan lainnya.
Nantinya di setiap rumah jahit akan didampingi oleh 2 orang instruktur sehingga total 10 orang trainers yang memiliki kompetensi dibidang menjahit yang akan melatih para masyrakat di Ring 1 PT BIB ungkap Silvyana Aditia ( Division Head Empowerment and Suistanability) PT Borneo Indobara. Sabtu 14/12/24.
Nantinya Pemateri akan memberikan pelatihan kepada masyarakat dan program ini berlangsung selama 1 bulan dengan materi dan akan dilanjutkan pendampingan 6 bulan
Terdiri dari Materi K3 Konveksi, Pembuatan pola dasar dan persiapan, Praktik membuat kemeja- Seragam dan Praktik membuat celana – Celana Jeans.
Sedangkan untuk Hasil dan Manfaat Program
Program pelatihan menjahit ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan para masyarakat lokal, Serta mendukung kemandirian ekonomi, dan menciptakan peluang usaha di bidang konveksi tambahnya Silvyana Aditia.
” Kami sejak dini telah mempersiapkan para masyarakat agar mereka dapat memiliki kebisaan dan kemampuan lebih.
Dengan adanya kebisaan mereka, Tentunya ini akan menjadi ilmu dan bekal tambahan mereka dikemudian hari untuk mengais rejeki imbuhnya Silvyana Aditia.
Lebih lanjut, Silvyana Aditia juga berharap dengan cara pelatihan dan pemberdayaan terdapap para perempuan ini , Nantinya kami tidak perlu lagi jauh jauh lagi menjahit seragam dan meningkatkan ekonomi lokal.
Kami pun nantinya juga berinisiatif untuk mengajak semua perusahaan bisa mengunakan produk lokal melalui hasil tangan tangan masyarakat yang telah menerima manfaat Csr.
Dengan adanya program tersebut, Berbagai Apresiasi pun turut berdatangan, salah satunya dari Sarjimin Kepala Desa Wonorejo.
Dirinya sangat menyambut baik dan merasa terbantu atas program PT.BIB terhadap para masyarakatnya.
Ini program yang sangat luar biasa. Selain mendapatkan manfaat baik bagi mereka maupun oranga banyak. Disisi lain melalui program ini juga tentunya akan menjadikan pendapatan pundi pundi penghasilan terhadap para warga ungkap Sarjimin.
” Mengingat banyaknya pekerja di Ring satu tambang BIB. Tentunya bagi saya mereka bisa dijadikan pelanggan untuk menjahit baju atau pakaian.
“Jujur saya sangat senang dan mengajak masyarakat bahkan setiap RT saya minta untuk warga nya dapat ikut berpartisipasi “ kata Sarjimin.
Sementara itu Salah satu warga desa wonorejo pun memberikan apresiasi yang sama terhadap Program yang diberikan oleh PT Borneo Indobara.
Ini sangatlah berkesan bagi kami dan melaui porgam ini tentu akan membawa dampak Positif terhadap kami juga. “Dengan program pelatihan menjahit ini, tentunya sangatlah memberikan dampak kedepannya untuk membangun ekonomi masyarakat seperti kami.
Red