Lebih dari 5.000 Jiwa Terdampak Akibat Banjir di Pelaihari, Bahkan Banjir Sampai Memutus Jembatan
Kabarbanua.com, Tanah Laut- Tingginya curah hujan beberapa hari ini menyebabkan meluapnya sungai Tabanio yang menyebabkan sejumlah ruas jalan dan jembatan terputus di Kabupaten Tanah Laut, Minggu (12/7/2020)
Akibat luapan sungai tersebut menyebabkan banjid setinggi 2 meter. Sehingga sempat membuat arus lalu tintas dari pelaihari menuju Batulicin sempat lumpuh total akibat banjir tersebut.
Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akibat luapan sungai tersebut setidaknya telah meredam sejumlah kawasan di Kecamatan Pelaihari, Bajuin, panyiapatan, Takisung.
Dari laporan tersebut semula warga yang terdampak banjir sekitar tiga ribuan, Namun ternyata warga yang terdampak menyentuh 5.112 jiwa dengan rincian 1.535 kepala keluarga dan 1.349 rumah.
Sementara dari derasnya luapan tersebut menyebabkan jalan terputus hingga 70 meter yang berada di Desa Damit Hulu Kecamatan Batu Ampar
Banjir juga menyebabkan jalan terkikis sehingga putus dan tidak bisa di lewati kendaraan di Desa Galam Kecamatan Bajuin.
Melihat hal tersebut, BPBD Kabupaten Tanah laut bergerak cepat untuk melakukan evakuasi warga yang paling terdampak banjir seperti daerah matah satu dan jalan samudra.
Bupati Tanah Laut Sukamta bersama Wakil Bupati, Kapolres Tanah Laut serta Dandim 1009/Pelaihari juga turut melihat proses evakuasi warga.
Red
Editor:Rini
Komentar Terbaru