Segera Hadir Trayek Pelaihari-Pantai Takisung
KabarBanua.com,Pemerintahan Kabupaten Tanah Laut melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Tanah Laut bersama Perusahaan Umum (Perum) Damri wilayah Kalsel akan membuka trayek angkutan perintis yg murah, nyaman, tepat waktu dan aman dari kota Pelaihari menuju Pantai Takisung.Mempersiapkan hal tersebut, Dinas Perhubungan Tala, Rabu (9/1) menggelar rapat koordinasi (Rakor) dengan beberapa stake holder terkait di kantor Kecamatan Takisung.
Rakor membahas tentang rencana pengoperasian trayek angkutan perintis dari Pelaihari menuju pantai Takisung. Disampaikan Kadishub Tala Andris Evony, mengapa yang menjadi barometer adalah trayek menuju Takisung, hal ini tidak lain karena Takisung menjadi salah satu destinasi wisata pantai, serta merupakan salah satu pusat perekonomian masyarakat.
“Di sana ada aktivitas nelayan dan petani, dan masyarakat di sana baik anak sekolahnya maupun pekerja ada yang menuju kota Pelaihari,” jelasnya.
Angkutan umum atau massal yang murah, aman dan nyaman memang belum ada dimiliki untuk trayek ke Takisung utamanya ke pantai, untuk itulah Pemkab Tanah Laut Perum Damri wilayah Kalsel membuka trayek tersebut. Unit angkutannya berupa mini bus kapasitas 25 seat (kursi) yang standby di terminal taksi Tanah Habang Pelaihari.
Jam operasionalnya pada pukul 6 pagi, mulai bergerak pada pukul 06.30 wita, baik dalam keadaan penuh penumpang atau sedikit. Jam operasional berakhir pada pukul 18.40 wita dari Pantai Takisung. Setiap hari bis ini akan melakukan perjalanan Pelaihari-Pantai Takisung. Tarif yang dikenakan jauh dekat sebesar Rp 4.000.
Perjalanan ke Pantai Takisung yang diperkirakan selama 45 menit, kemudian bus selama 30 menit standby di pantai Takisung dan kembali menuju terminal Pelaihari.
Andris juga menuturkan, jalur ke Takisung sendiri melalui beberapa sekolah, sehingga bisa dimanfaatkan siswa sekolah dan tidak semata oleh masyarakat.
Tahap awal sementara membuka trayek Pelaihari-Takisung yang lounchingnya dimulai pada bulan Februari, sambil melihat perkembangan maka direncanakan kembali membuka trayek Pelaihari-Batakan.
Dibukanya trayek angkutan perintis ini selain wujud nyata menjawab kebutuhan masyarakat akan adanya transportasi massal yang murah, waktu keberangkatan yang berkepastian, aman & nyaman juga sebagai upaya meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban & kelancaran lalulintas.
Serta kegiatan ini merupakan pengimplementasian salah satu Visi Tanah Laut BERINTERAKSI lebih khusus pada penjabaran misi, berkarya untuk meningkatkan pembangunan ekonomi, sosial dan budaya.
Kegiatan rakor dihadiri Tukijan Direktur Perum Damri wilayah Kalsel, Dinas Pariwisata, Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa (DPMD), Rumah Sakit H.Boejasin Pelaihari, Polsek Takisung, Pos Ramil TNI Takisung serta tokoh masyarakat.
Rel